Empat mahasiswa STKIP PGRI Jombang meraih prestasi dalam ajang Lomba Pendamping Pekan Ilmiah Mahasiswa Nasional (PIMNAS) Ke-31 di Universitas Negeri Yogyakarta, 28 Agustus s.d. 2 September 2018. Keempat mahasiswa ini di antaranya adalah Abi Utomo (Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia), Isnani Nur Rizqi (Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia), Mohammad Amirul Mu’minin (Program Studi Pendidikan Jasmani dan Kesehatan), dan M. Agung Sutan Fanani (Program Studi Pendidikan Ekonomi). Empat mahasiswa dari tiga program studi ini meraih prestasi dalam tiga kategori, di antaranya Juara 3 Lomba Penulisan Puisi (Abi Utomo), Juara Harapan 2 Lomba Penulisan Puisi (Isnani Nur Rizqi), Juara Harapan 3 Lomba Fotografi (Mohammad Amirul Mu’minin), dan Juara Harapan 3 Lomba Desain Poster (M. Agung Sutan Fanani).
Lomba Pendamping PIMNAS adalah serangkaian acara perlombaan yang diadakan oleh Universitas Negeri Yogyakarta (UNY) selaku tuan rumah ajang Pekan Ilmiah Mahasiswa Nasional (PIMNAS) Ke-31 yang diadakan Kementerian Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi Direktorat Jenderal Pembelajaran dan Kemahasiswaan. Serangkaian lomba yang diselenggarakan selama dua hari berturut-turut tanggal 30-31 Agustus 2018 ini diadakan sebagai penyemarak sekaligus sebagai ajang berkreasi mahasiswa, baik dari Perguruan Tinggi Negeri (PTN) maupun Perguruan Tinggi Swasta (PTS) se-Indonesia. Perlombaan yang diadakan ada enam kategori, di antaranya adalah lomba desain poster, fotografi, penulisan puisi, penulisan esai, pameran kewirausahaan, dan pameran produk teknologi.
Sebelumnya, ada kegiatan seleksi karya mahasiswa sebagai tahap seleksi awal. Tahap seleksi awal ini difungsikan untuk menyeleksi atau menentukan peserta yang layak mengikuti perlombaan tahap kedua. Dalam tahap seleksi awal seluruh mahasiswa dibebaskan mengirimkan karya sesuai kategori perlombaan yang dipilih. Menariknya, setiap kategori perlombaan yang dilombakan diberi tematik yang beranekaragam, mulai dari tematik tentang kebhinekaan, toleransi dan persatuan, anti-terorisme, dan anti-radikalisme.
Dalam seleksi tahap awal ini, Universitas Negeri Yogyakarta selaku panitia pelaksana kegiatan menyeleksi seluruh karya peserta yang sudah masuk. Terhitung ada sebanyak 47 perguruan tinggi se-Indonesia yang lolos dalam tahap seleksi awal dan layak mengikuti perlombaan pada tahap kedua. Perlombaan pada tahap seleksi yang kedua ini tentunya lebih menantang karena dengan sajian tematik yang berbeda.
Abi Utomo, Mahasiswa STKIP PGRI Jombang yang meraih Juara 3 pada kategori Lomba Penulisan Puisi mengaku merasakan sangat berkesan dalam mengikuti perlombaan ini. Terlebih pada saat ia mengikuti perlombaan tahap kedua menulis puisi dengan tematik baru dalam kurun waktu atau durasi 90 menit. “Saya sangat senang bisa turut serta dalam ajang perlombaan ini. Ada pengalaman baru yang saya rasakan ketika saya berkumpul dengan banyak mahasiswa atau peserta lain dari berbagai kampus. Terkhususnya kampus-kampus besar di Indonesia. Pengalaman yang sangat menantang dan menguji adrenalin saya. Saya juga awalnya kaget dengan tematik baru yang disampaikan oleh dewan juri pada sesi lomba menulis puisi tahap kedua dimulai. Seleksi tahap awal bagi saya tematiknya cukup sederhana, yakni tematik tentang memaknai arti kebhinekaan. Tapi, tematik yang kedua menjadi membuat saya berpikir panjang. Oleh karena tematiknya sangat panjang dan terkesan formal. Topiknya tentang ‘Multikultural Sebagai Pemersatu dan Kekuatan Bangsa dalam Menangkal Intoleranisme, Terorisme, dan Radikalisme’. Alhamdulillah, ternyata saya dapat Juara 3.” (ton/KM)